24/12/11

Skripsi - Metodologi Penelitian

Metode Penelitian
1. Pendekatan dan rancangan penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan rancangan penelitian tersebut adalah menggunakan studi kausalitas (mengaitkan keterpengaruhan antara kedua variabel). Dipilihnya pendekatan kuantitatif ini dengan alasan untuk menguji keterkaitan antara variabel satu dan variabel dua.
2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian adalah tempat yang dikenai penelitian. Adapun lokasi dalam penelitian ini adalah di SMP Islam Sudirman Kaloran yang berada di Kaloran. Adapun waktu penelitian sesuai yang sudah direncanakan peneliti.
3. Populasi dan Sampel
Populasi adalah kenyataan yang hendak digeneralisasikan. (Hadi, 1985:70) Sedangkan populasi menurut Suharsimi Arikunto yaitu ”keseluruhan subjek penelitian.” Jadi dapat disimpulkan populasi adalah seluruh individu yang akan dikenai penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Islam Sudirman Kaloran.
Sampel adalah bagian dari populasi yang dijadikan sasaran penelitian yang dianggap dapat mewakili populasi. (Arikunto, 1998: 112)
Sampel merupakan suatu bagian dari populasi. (Hermawan,2004:47)
Penulis menyimpulkan bahwa sampel adalah sebagian populasi yang merupakan wakil dari keseluruhan subyek penelitian.
Mengenai teknik pengambilan sampel tidak ada ketentuan yang pasti berapa banyaknya. Menurut Suharsimi Arikunto ”.... sekedar sebagai ancer-ancer bila populasinya besar bisa diambil antara 10-20% atau 20-25%, disebabkan ini penelitian populasi, maka dalam penelitian ini dambil semua populasi yaitu kelas VIII yang berjumlah 29 siswa.
4. Instrumen penelitian
Adapun instrumen penelitiannya adalah metode kuesioner, pedoman ini berupa pertanyaan-pertanyaan yang digunakan peneliti untuk memperoleh data tentang bimbingan keagamaan dan tingkat kenakalan siswa. Adapun jumlah optionnya 20 yang diberikan kepada siswa yang berjumlah 29.
5. Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:
a. Metode angket
Angket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dan responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang diketahui. (Arikunto, 1998: 40 )
Angket disini digunakan sebagai metode pokok untuk memperoleh informasi tentang bimbingan keagamaan guru dan tingkat kenakalan siswa kelas VIII di SMP Islam Sudirman Kaloran.
b. Metode observasi
Observasi adalah sebagai pengamatan dan pencatatan dengan sistematik fenomena-fenomena yang diselidiki. (Hadi, 1984: 136)
Metode ini digunakan untuk mengumpulkan data kuantitatif yaitu gambaran umum SMP Islam Sudirman Kaloran, sejarah singkat berdirinya, letak geografis, struktur organisasi dll.
c. Metode dokumentasi
Dokumentasi yaitu mencari data-data mengenai hal-hal yamg berupa catatan buku, surat kabar, notulen, agenda dan sebagainya. (Arikunto,1998:236)
Dokumentasi ini digunakan untuk memperoleh data tentang bimbingan keagamaan guru dan tingkat kenakalan siswa kelas VIII di SMP Islam Sudirman Kaloran.
6. Analisis Data
Untuk mengetahui efektivitas bimbingan keagamaan guru di SMP Islam Sudirman, digunakan analisis persentase dengan rumus:
Keterangan :
P = Persentase
F = Frekuensi
N = jumlah responden
Dalam analisi data akan digunakan metode analisis kuantitatif, yaitu untuk mengetahui apakah ada pengaruh bimbingan keagamaan guru terhadap tingkat kenakalan siswa kelas VIII di SMP Islam Sudirman Kaloran tahun 2011. Untuk mengetahuinya data yang telah terkumpul diuraikan dengan analisis data statistik product moment yaitu:

Keterangan :
rxy : koefisien korelasi antara X dan Y
X : variabel pengaruh
Y : variabel terpengaruh
N : jumlah responden

Silahkan tuliskan komentar yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
EmoticonEmoticon